Fungsi Hubungan Public Relations Dengan Media Massa


Related image
konsultan pr di indonesia - Arti dan profesi Public Relations (PR) makin terkenal oleh orang-orang dan memperoleh tempat dalam kegiatas bisnis moderen. Dari hal itu, banyak perusahaan yang berniat membuat devisi atau bagian PR di perusahaan mereka. Maksud membuat devisi PR adalah untuk peroleh citra positif dan merebut support umum dalam usaha meningkatkan bisnis perusahaan.

Peranan Public Relations tidak dapat dipisahkan dari Media. Hubungan Public Relations Dengan Media Massa seperti bagian mata uang yang sama-sama berdampingan. Baik Public Relations ataupun media, semasing sama-sama isi dan lengkapi, untuk kebutuhan yang untungkan untuk ke-2 belah pihak.

Pers memiliki peran penting dalam penebaran info atau berita yang di buat oleh Public Relations untuk membuat opini public yang baik. Sedang Public Relations jadi sumber info untuk pers untuk jadikan bahan kabar berita yang nanti dipublikasikan melalui mass media.

Orang-orang dapat juga memakai pers jadi penyalur masukan dan pendapat dan kritik orang-orang pada pemerintah. Dalam hal semacam ini, Public Relations Officer (PRO) harus memperlakukan semua mass media dengan sama, sebab sikap yg tidak sama pada media malah dapat merugikan organisasinya.

Hubungan Public Relations dengan mass media memiliki 5 tujuan, yakni :

  1. Untuk peroleh publisistas seluas mungkin tentang aktivitas dan langkah instansi organisasi yang baik untuk di ketahui oleh umum. 
  2. Untuk peroleh tempat dalam kabar berita pers (liputan, laporan, penjelasan, atau judul) yang obyektif, lumrah, dan seimbang tentang beberapa hal yang untungkan instansi atau organisasi. 
  3. Untuk peroleh umpan balik tentang usaha dan aktivitas instansi organisasi 
  4. Lengkapi data atau info untuk pimpinan instansi untuk kepentingan pembuatan penilain dengan tepat, tentang kondisi atau persoalan yang memengaruhi kesuksesan aktivitas instansi. 
  5. Wujudkan hubungan yang stabil dan berkepanjangan yang didasari oleh rasa sama-sama yakin dan sama-sama meghormati. 
  6. Aktivitas Public Relations Dalam Merajut Hubungan Dengan Media 

Untuk melakukan hubungan dengan mass media, ada beberapa wahana yang perlu diperkembang, yakni :

Pembentukan dan Pembinaan Kontak Pribadi 
Hal semacam ini jadi basic pokok proses hubungan dengan mass media. Praktisi Public Relations sadar kalau kesuksesan hubungan media itu bergantung seutuhnya pada kontak pribadi yang berciri informal. Proses aktivitas Public Relations pada intinya menuntut kekuatan merajut kontak pribadi yang dilandasi kejujuran dan sama-sama pengertian.

News Service 
Ini mempunyai tujuan untuk sediakan bahan berita untuk mass media dengan aktif ataupun pasif. Dalam hubungan ini terdapat 3 jenis wahana public relations yang dengan tradisionil dipakai dalam memberi service jurnalistik yakni : (a) News Releas, (b) News Kit, (c) Executive Profile.

Contigency Plan 
Untuk hadapi hal mendadak yakni kondisi tidak teratur yang setiap saat melibatkan mass media, misalnya keinginan wawancara dengan pimpinan perusahaan, timbulnya tulisan yang merugikan perusahaan. Keinginan wartawan untuk membuat wawancara dengan pimpinan perusahaan adalah momen tidak teratur.

Press Release 
Adalah tayangan pers atau info resmi tertulis dari lembaga tentang suatu kebijakan, peristiwa khusus atau beberapa langkah yang juga akan di ambil oleh lembaga, yang berniat disiapkan untuk tayangan pers. Biasanya pers release itu memiliki bentuk singkat, berisi ringkas, padat, berisi beberapa hal yang penting saja.

Konferensi Pers dan Briefing Pers 
Konferensi pers adalah bentuk yang paling resmi dalam hubungan hubungan pada perusahaan dengan pers yang berniat diadakan. Ada yang mengatakannya jadi jumpa pers. Briefing pers dapat diadakan dengan teratur, di mana beragam info tentang bermacam aktivitas instansi dapat di buka manfaat dialog dan berikan kenikmatan dari ihak pers.

Lihat juga : perusahaan pr di indonesia

Press Tour 
Dengan press tur, suatu lembaga dapat memberitahukan suatu aktivitas atau project pada beberapa wartawan peserta press tur yang mungkin tidak menarik ditayangkan jadi berita umum. Dengan kata beda, press tur, memberi alasan dan kerangka untuk pers untuk menulis beberapa hal yang biasanya luput dari perhatian mereka namun yang ingin disebarluaskan oleh lembaga yang berkaitan.

Pentingnya hubungan public relations dengan media memang jadi kajian yang menarik untuk dibicarakan. Bagaimanapun juga, public relations dan mass media adalah dua pihak yang sama-sama bergesekan dalam mengemukakan info pada umum untuk membuat pengertian yang baik di antara keduanya. Mudah-mudahan artikel ini dapat berguna untuk siapapun yang sudah membacanya.

Komentar